Balikpapan Fest Jadi Magnet Ekonomi dan Pariwisata, DPRD Dorong Kolaborasi Berkelanjutan

oleh -
Editor: Ardiansyah
Anggota DPRD Kota Balikpapan, Wahyullah Bandung. Foto: BorneoFlash/Ardian
Anggota DPRD Kota Balikpapan, Wahyullah Bandung. Foto: BorneoFlash/Ardian

BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Pelaksanaan Balikpapan Fest 2025 mendapat apresiasi dari Anggota DPRD Kota Balikpapan, Wahyullah Bandung, yang menilai kegiatan tersebut berhasil memberikan dampak positif bagi perekonomian dan sektor pariwisata daerah.

 

Menurutnya, event tahunan itu bukan sekadar hiburan, melainkan wadah strategis untuk memperkuat citra Balikpapan sebagai kota industri, perdagangan, dan pariwisata di Kalimantan Timur.

 

“Ini kegiatan yang sangat baik, karena pariwisata merupakan salah satu industri yang perlu terus didukung. Saya pikir kegiatan seperti ini juga sesuai dengan komitmen Balikpapan sebagai kota industri, perdagangan, dan pariwisata,” ujar Wahyullah, pada Kamis Malam (6/11/2025).

 

Wahyullah menilai, setiap kegiatan yang mendorong industri dan pariwisata akan selalu menciptakan perputaran ekonomi yang luas di tengah masyarakat. Mulai dari pelaku UMKM, pengusaha lokal, hingga sektor transportasi dan perhotelan ikut merasakan manfaatnya.

 

“Kalau sudah bicara industri, itu pasti terkait dengan banyak hal. Ada manusia yang terlibat, ada aktivitas ekonomi yang bergerak, dan semuanya bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.

 

Ia juga menyoroti upaya pemerintah kota dalam menjadikan Balikpapan sebagai kota MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition). Menurutnya, keberhasilan program tersebut perlu diukur dengan indikator konkret, salah satunya lama waktu wisatawan menginap di kota ini.

 

“Biasanya ukuran keberhasilan pariwisata bisa dilihat dari berapa lama wisatawan tinggal. Kalau dulu rata-rata lama kunjungan di Balikpapan sekitar 1,3 sampai 1,5 hari, semoga dengan adanya kegiatan seperti Balikpapan Fest bisa meningkat,” katanya.

 

Selain menjadi ajang promosi, Balikpapan Fest juga dinilai mampu memperkuat kolaborasi lintas sektor antara pemerintah kota, pemerintah provinsi, dan kementerian terkait. Dukungan dari berbagai pihak disebut menjadi kunci dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi dan pariwisata daerah.

Baca Juga :  Peremajaan Sawit Rakyat Terkendala Legalitas Lahan, Disbunak Paser Ambil Langkah Temui BPN

 

“Harapan saya, semakin banyak kegiatan yang bisa melibatkan berbagai pihak. Karena membangun pariwisata itu perlu kerja sama dan dukungan dari APBN, APBD, serta partisipasi masyarakat,” pungkasnya.

 

Semangat kolaborasi dan pelaksanaan event berskala nasional seperti Balikpapan Fest, kota minyak ini semakin menunjukkan potensinya sebagai destinasi industri dan pariwisata unggulan di Kalimantan Timur, yang mampu menumbuhkan ekonomi lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (Adv)

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

Jangan ketinggalan berita terbaru! Follow Instagram  dan subscribe channel YouTube BorneoFlash Sekarang

No More Posts Available.

No more pages to load.