BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan mendukung sepenuhnya Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan, dalam memperluas pembangunan ruang terbuka hijau atau taman ramah anak di wilayah Kota Balikpapan.
Ketua Komisi IV DPRD Kota Balikpapan, Gasali menegaskan bentuk dukungan terhadap program pemerintah kota terhadap kota ramah anak, salah satunya dengan memberikan fasilitas sesuai dengan kebijakan yang ada. “Kita tetap dorong Kota Balikpapan sebagai Kota Layak Anak (KLA),” ucapnya kepada BorneoFlash.com, pada Minggu (11/5/2025).
Lanjut Gasali menyampaikan Kota Balikpapan menjadi salah satu kota yang dipilih oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen-PPPA) sebagai pilot project terkait dengan lingkungan ramah anak.
“Insyaallah Menteri PPPA, Arifah Fauzi akan mengunjungi Balikpapan. Seharusnya bulan Agustus 2024 hanya karena masih banyak agenda Kementerian beliau menunda. Insyaallah informasi dari DP3AKB akan tetap menjadwal kunjungan ke Balikpapan,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kota Balikpapan, Heria Prisni membenarkan bahwa akan ada kunjungan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak ke Kota Balikpapan, dalam rangka peluncuran program Ruang Bersama Indonesia (RBI). “Nanti kegiatannya di Balikpapan dan Kutim. Jadi nanti belum tau ke Kutim dulu atau ke Balikpapan, tergantung dari agenda beliau,” ucap Heria.
Kedatangan Menteri PPPA, Arifah Fauzi di Kota Balikpapan, ia meminta arahan kepada beliau apa yang harus dikembangkan untuk Kota Balikpapan, yang mana Balikpapan sudah mempunyai beberapa taman ramah anak yang tersebar di beberapa wilayah Kota Balikpapan, termasuk tempat sosialisasi terhadap perempuan dan anak yang ingin dimaksimalkan.
“RBI adalah program baru dari Bapak Presiden. Kita nanti akan hadirkan mitra kita, seperti forum anak, organisasi perempuan, UMKM dan CSR kita,” sebutnya.
Rencananya kegiatan akan berlangsung di Taman Bekapai Balikpapan pada bulan Mei 2025. “Mudah-mudahan saja beliau bisa datang pada bulan Mei ini. Katanya tanggal 20 atau 22 Mei 2025. Kita tunggu saja,” tutupnya.
Sebagai informasi, RBI merupakan program prioritas Kementerian PPPA yang bertujuan meningkatkan kualitas pembangunan kesetaraan gender, peran perempuan dan perlindungan anak. (Adv)
