BorneoFlash.com, TANA PASER – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Paser menggelar rapat paripurna penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati Paser tahun 2024.
Rapat yang berlangsung di Gedung Baling Seleloi, Sekretariat DPRD Paser, ini dipimpin oleh Ketua DPRD Hendra Wahyudi dan didampingi oleh Wakil Ketua I Zulkifli Kaharuddin, Wakil Ketua II Hendrawan Putra, serta dihadiri jajaran anggota DPRD, Bupati Paser Fahmi Fadli, Wakil Bupati Ihwan Antasari, serta unsur Forkopimda.
Dalam sambutannya, Bupati Paser Fahmi Fadli menyampaikan bahwa laporan pertanggungjawaban ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah dalam mewujudkan visi Paser Maju, Adil, dan Sejahtera (MAS) yang dijabarkan ke dalam empat misi utama.
Empat Misi Paser Maju, Adil, dan Sejahtera
- Mewujudkan perekonomian daerah yang mandiri dan berdaya saing.
- Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang efektif dan efisien melalui sistem yang profesional, partisipatif, dan transparan.
- Mengurangi ketimpangan antar wilayah dengan meningkatkan aksesibilitas infrastruktur yang berwawasan lingkungan dan berkelanjutan.
- Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang berdaya saing.
Anggaran APBD Paser 2024
Pada tahun 2024, total Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Paser mencapai lebih dari Rp4,1 triliun. Sementara itu, dalam APBD Perubahan 2024, anggaran mengalami peningkatan hingga Rp5,4 triliun, atau naik sebesar Rp1,2 triliun lebih (30,3 persen).
Dari sisi pendapatan, APBD Kabupaten Paser tahun 2024 awalnya ditetapkan sebesar Rp3,34 triliun, namun setelah perubahan meningkat menjadi Rp4,72 triliun, atau naik Rp1,38 triliun (41,24 persen). Anggaran ini diperoleh dari beberapa sumber, di antaranya:
– Pendapatan Asli Daerah (PAD): Rp178,92 miliar lebih, yang setelah perubahan meningkat menjadi Rp300,53 miliar lebih (67,96 persen).
– Pendapatan Transfer: Rp3,16 triliun lebih, dan setelah perubahan meningkat menjadi Rp4,23 triliun lebih (33,84 persen).
– Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah: Awalnya ditetapkan Rp800 juta, kemudian meningkat menjadi Rp 187,76 miliar.
Dengan peningkatan anggaran ini, Pemerintah Kabupaten Paser berkomitmen untuk terus mengoptimalkan pembangunan daerah demi kesejahteraan masyarakat.
Bupati Fahmi Fadli menegaskan bahwa anggaran yang dialokasikan akan digunakan secara transparan dan akuntabel untuk mendukung pertumbuhan ekonomi, infrastruktur, serta peningkatan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Paser.