Penjelasan Camat Balikpapan Utara terhadap Penutupan Jembatan Wika

oleh -
Penulis: Niken Sulastri
Editor: Ardiansyah
Camat Balikpapan Utara, Muhammad Fadli Paturrahman. BorneoFlash/Niken Sulastri
Camat Balikpapan Utara, Muhammad Fadli Paturrahman. BorneoFlash/Niken Sulastri

BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Akses Jembatan Tamansari Bukit Mutiara I Wika yang baru saja diresmikan, pada hari Senin, 20 Januari 2025 ditutup warga setempat, dengan spanduk yang bertuliskan ditutup selama 14 hari dan tercantum tulisan lurah gunung samarinda dan camat Balikpapan utara.

 

Penutupan jembatan yang menghubungkan Perumahan Wika ke Perumahan Balikpapan Baru itu, menjadi perbincangan khalayak ramai.

 

Menanggapi maraknya pemberitaan penutupan jembatan tersebut, Camat Balikpapan Utara, Muhammad Fadli Paturrahman mengatakan bahwa label penutupan dengan mencantumkan Lurah Gunung Samarinda Baru dan Camat Balikpapan Utara itu tidak betul adanya.

 

“Jadi penutupan tersebut dilakukan sepihak oleh warga yang ada di Wika, dengan harapan bahwa Camat Balikpapan Utara melakukan mediasi bersama dengan warga yang ada di Perumahan Prajabakti, untuk membuka akses jalan di Praja Bakti,” katanya pada hari Minggu (2/2/2025).

 

Camat Balikpapan Utara telah melakukan konfirmasi dengan warga Perumahan Praja bakti.

 

Namun, selaku kepala wilayah di Kecamatan Balikpapan Utara akan melakukan koordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum dan juga Dinas Perhubungan.

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.