BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Aksi penyelamatan dramatis dilakukan oleh Sat Polairud Polresta Balikpapan bersama Basarnas Balikpapan pada Minggu (26/1/2025).
Seorang pemancing, berinisial LA (Aji S), terombang-ambing di perairan Sepinggan setelah kapal jenis klotok yang ditumpangi mengalami kerusakan mesin. Berkat upaya sigap tim gabungan, korban berhasil dievakuasi dengan selamat.
Kronologi Kejadian
Pemancing tersebut diketahui berangkat dari Dermaga TPI Klandasan sekitar pukul 06.00 WITA menuju perairan Sepinggan untuk memancing. Namun, pada pukul 08.00 WITA, kapal yang ia gunakan mengalami gangguan mesin dan terjebak badai, membuatnya terombang-ambing di tengah laut. Korban yang panik segera meminta pertolongan.
Kasat Polairud Polresta Balikpapan, AKP Gindo Panjaitan, menjelaskan bahwa pihaknya menerima laporan pada pukul 11.00 WITA dari personel Binmasair Sat Polairud. Mendapat informasi ini, tim langsung bergerak cepat untuk menyelamatkan korban.
Upaya Penyelamatan
Koordinasi dilakukan antara Sat Polairud Polresta Balikpapan dan Basarnas Balikpapan. Pada pukul 11.30 WITA, tim gabungan menggunakan kapal milik Basarnas bergerak dari Perairan Somber menuju titik koordinat yang dilaporkan. Namun, saat tiba di lokasi, korban tidak dapat dihubungi.
Tim terus melakukan pencarian di sekitar Bouy 9, hingga akhirnya menerima laporan bahwa korban telah dievakuasi lebih dahulu oleh kapal nelayan yang melintas. Korban berhasil ditarik ke tepian Perairan Klandasan dalam keadaan selamat dan sehat.
Kondisi Korban
Korban, yang diketahui bernama lengkap Aji Setiawan (29), warga Jalan Sultan Hasanuddin No. 72, RT 38, Baru Tengah, Balikpapan Barat, dalam keadaan baik tanpa luka ataupun cacat fisik. Setelah memastikan keselamatan korban, personel Sat Polairud mengunjungi rumahnya untuk memberikan dukungan moral dan memastikan kondisi korban pasca-insiden.
Ucapan Terima Kasih dari Keluarga
Keluarga korban menyambut kedatangan personel dengan penuh haru. Mereka menyampaikan apresiasi atas kesigapan Sat Polairud dan Basarnas dalam menyelamatkan Aji. “Kami sangat berterima kasih atas upaya cepat dan maksimal dari Sat Polairud dan Basarnas. Kerja keras mereka telah menyelamatkan anggota keluarga kami,” ujar perwakilan keluarga.
Insiden ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat, khususnya para pemancing dan nelayan, untuk selalu memeriksa kelayakan kapal sebelum berlayar dan membawa perlengkapan keselamatan memadai. Sat Polairud Balikpapan juga mengimbau masyarakat agar tidak ragu meminta bantuan jika mengalami kesulitan di laut.
