DPRD Kawal Program Balikpapan Bebas Kabel Udara 

oleh -
Penulis: Niken Sulastri
Editor: Ardiansyah
Ketua Komisi III DPRD Kota Balikpapan, Yusri. Foto: BorneoFlash/Niken Sulastri
Ketua Komisi III DPRD Kota Balikpapan, Yusri. Foto: BorneoFlash/Niken Sulastri

BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan mendukung Balikpapan bebas dari kabel udara. Sebagai bentuk dukungan program yang merupakan bagian dari visi Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud, akan terus dikawal untuk penganggarannya.

 

Ketua Komisi III DPRD Kota Balikpapan, Yusri, menjelaskan bahwa program ini sudah dibahas dalam rapat kerja dan akan diawasi oleh pihaknya agar dapat terlaksana dengan efektif. Dijadwalkan penganggaran program ini dilakukan pada tahun 2025 dan penerapannya di tahun 2026.

 

“Kita mulai dari jalan protokol, seperti Jalan MT Haryono, Jalan Jenderal Sudirman, dan Jalan Ahmad Yani. Di sepanjang jalan ini, sudah ada median yang disiapkan untuk kabel oleh Dinas Pekerjaan Umum,” ungkap Yusri kepada media baru-baru ini.

 

Yusri mengatakan Balikpapan bebas dari kabel udara akan berdampak estetika kota, yang mana saat ini kabel-kabel banyak dipasang di tiang-tiang, menyebabkan tampilan kota menjadi kurang menarik. Bahkan, terkadang mengganggu kenyamanan dan keamanan pengguna jalan. 

 

“Kita jadikan kota Balikpapan menjadi kota modern, terkemuka dan mendunia,” ujar Politisi Partai Golkar.

 

Apabila program ini berjalan, para provider yang mempunyai kabel-kabel di tiang-tiang tersebut akan mengganti kabel miliknya, seperti provider PLN, Telkom, dan provider lainnya. Nantinya para provider akan menyewa tempat yang sudah disediakan oleh Dinas Pekerjaan Umum. 

 

Tentunya ini diharapkan dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Balikpapan. “Selama ini tidak ada sewa. Tiang-tiang yang dipasang menjadi pohon kabel, yang mengganggu pemandangan dan jalan. Mudah-mudahan bisa segera terealisasi,” ujarnya.

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.