BorneoFlash.com, BALIKPAPAN — Guna mencegah keterlibatan anggota Polri dalam praktik judi online yang semakin meresahkan, Provos Batalyon C Pelopor Satuan Brimob Polda Kalimantan Timur menggelar inspeksi mendadak (sidak) pemeriksaan telepon genggam seluruh personel pada Jumat (22/11/2024). Pemeriksaan ini dilakukan sesaat setelah apel pagi di markas Batalyon C Pelopor.
Wadanyon C Pelopor Satbrimob Polda Kaltim, AKP Ahmad Supriyadi, S.H., menjelaskan bahwa langkah ini bertujuan untuk memastikan integritas anggota.
“Kami ingin memastikan bahwa anggota kami tidak terlibat dalam praktik ilegal, terutama judi online. Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk menjaga kepercayaan publik terhadap Polri,” tegasnya.
Pemeriksaan tersebut dilakukan sebagai bentuk dukungan terhadap program pemberantasan judi online yang dicanangkan pemerintah.
Dansat Brimob Polda Kaltim, Kombes Pol. Andy Rifai, S.I.K., M.H., menekankan bahwa Polri, sebagai aparat penegak hukum, harus menjadi teladan bagi masyarakat.
“Sebagai aparat penegak hukum, kami harus menjadi contoh bagi masyarakat. Langkah ini juga sejalan dengan komitmen Presiden Prabowo Subianto dalam memberantas praktik judi online,” ujar Kombes Pol. Andy Rifai.
Ia juga mengingatkan seluruh personel Brimob Polda Kaltim untuk tidak terlibat atau mendukung praktik judi online.
“Jika ada yang kedapatan, kami akan bertindak tegas. Patuhi kode etik dan hindari aktivitas yang dapat merusak citra Polri,” pesannya.
Pemeriksaan ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak karena menunjukkan komitmen Polri dalam menjaga integritas serta profesionalisme anggotanya.
Langkah ini diharapkan menjadi upaya preventif yang efektif dalam mendukung pemberantasan judi online di Indonesia. (*/Humas Polda Kaltim)