IPSI Kota Balikpapan Gelar Kejuaraan Pencak Silat Selama Tiga Hari

oleh -
Penulis: Niken Sulastri
Editor: Ardiansyah
Pembukaan Kejuaraan Pencak Silat IPSI Kota Balikpapan di Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC)/DOME, pada hari Rabu (18/9/2024). Foto: BorneoFlash/Niken Sulastri
Pembukaan Kejuaraan Pencak Silat IPSI Kota Balikpapan di Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC)/DOME, pada hari Rabu (18/9/2024). Foto: BorneoFlash/Niken Sulastri

BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Sebanyak 14 perguruan silat Kota Balikpapan dengan peserta sebanyak 468 orang, mengikuti Kejuaraan Pencak Silat Tahun 2024, yang digelar Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Balikpapan, di Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC)/DOME, pada tanggal 18-20 September 2024. 

 

Ketua IPSI Kota Balikpapan sekaligus Sekretaris Daerah (Sekda) Balikpapan, Muhaimin menyampaikan bahwa sebenarnya kejuaraan ini digelar untuk mempersiapkan atlet kategori remaja yang akan mengikuti Kejuaraan Daerah (Kejurda)Tingkat Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) pada pekan depan.

 

Namun, IPSI Kota Balikpapan menjadikan kejuaraan ini sebagai kesempatan untuk mengasa kemampuan dengan melibatkan anak-anak dari tingkat usia dini, remaja dan pra remaja agar dapat melakukan latih tanding. “Dari kejuaraan ini khusus remaja akan di seleksi mewakili Balikpapan untuk Kejurda di Provinsi,” ucapnya kepada media, usai pembukaan Kejuaraan Pencak Silat, di BSCC/DOME, pada hari Rabu (18/9/2024).

 

Disamping itu, ajang ini untuk merefleksikan diri, sekaligus latihan melaksanakan kegiatan kejuaraan open turnamen Se Indonesia, yang akan digelar dalam rangka Hari Jadi Kota Balikpapan ke 128 pada bulan Februari 2025 mendatang. “Kita Tunjukkan bahwa kota Balikpapan dan Kalimantan Timur mampu menjadi yang terbaik,” ungkapnya.

 

Muhaimin juga berpesan kepada para pelatih kepada para ketua perguruan dan pengurus untuk mempersiapkan anak-anak dalam menghadapi open turnamen di bulan Februari yang akan datang.

 

Pasalnya, waktu pelaksanaan tidak lama lagi. Ini bisa menjadi ajang, untuk membuktikan bahwa pembinaan kegiatan pencak silat di Kota Balikpapan berjalan dengan maksimal.

 

Ia pun mengingatkan kepada perguruan untuk menjaga sportivitas, jaga persaudaraan, jaga guyub rukun, agar bisa menjaga kepercayaan yang diberikan oleh pemerintah kota kepada IPSI Balikpapan, karena tidak semua cabang olahraga mampu melaksanakan kegiatan di tempat yang semegah ini. Untuk kesekian kalinya IPSI mampu melaksanakan di tempat ini dengan lancar dan aman. “Kita mampu menjaga martabat IPSI menjadi lebih baik,” ucap Muhaimin.

Baca Juga :  Kapan Hari Raya Idul Fitri 2023 di Arab Saudi dan Negara Islam Lainnya?
Kejuaraan Pencak Silat IPSI Kota Balikpapan di Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC)/DOME, pada hari Rabu (18/9/2024). Foto: BorneoFlash/Niken Sulastri
Kejuaraan Pencak Silat IPSI Kota Balikpapan di Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC)/DOME, pada hari Rabu (18/9/2024). Foto: BorneoFlash/Niken Sulastri

Kejuaraan ini bukan hanya ajang untuk mencari juara, tetapi juga sebagai wujud pelestarian budaya bangsa pencak silat, yang merupakan warisan leluhur yang tidak hanya seni bela diri tetapi juga nilai-nilai luhur seperti disiplin, keberanian, sportifitas dan penghormatan kepada sesama. Pencak silat sebagai bagian dari warisan budaya Indonesia yang telah diakui dunia melalui UNESCO sebagai warisan budaya.

 

Salah satu perguruan IPSI Balikpapan, Cempaka Putih, Supriyanto berharap perguruan cempaka putih semakin berjaya dan bisa meraih juara dalam kejuaraan ini, sehingga dapat mengharumkan nama cempaka putih dan IPSI Kota Balikpapan.

 

Meskipun Cempaka Putih sering mengikuti kejuaraan sejak tahun 1996, akan tetapi tetap mempersiapkan diri jauh-jauh hari dengan meningkatkan kualitas kemampuan fisik dan non fisik mental dalam bertanding. “Kita mengirimkan 35 atlet yang terbagi dalam kategori remaja, pra remaja, usia dini 1 dan 2,” pungkasnya.

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.