Pemindahan IKN di Kaltim, Hotel Balikpapan Banyak Terima Pekerja 

oleh -
Penulis: Niken Sulastri
Editor: Ardiansyah
Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Balikpapan, Ani Mufaidah. Foto: BorneoFlash/Niken Sulastri
Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Balikpapan, Ani Mufaidah. Foto: BorneoFlash/Niken Sulastri

BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Dengan adanya pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) dan Balikpapan sebagai penyangga IKN.

 

Hal ini berdampak positif kepada Kota Balikpapan, salah satunya yang memberikan dampak positif dalam pertumbuhan ekonomi di wilayah sekitarnya adalah meningkatkan lowongan pekerjaan, terutama di sektor perhotelan. 

 

“Adanya IKN, hotel-hotel itu sampai penuh. Rekrutmen (tenaga) di perhotelan Balikpapan ikut naik, sampai hotel-hotel pada banyak buka di job fair kemarin tuh,” jelas Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Balikpapan Ani Mufaidah kepada media, Sabtu (31/8/2024).

 

Lanjut Ani mengatakan dampak pembangunan IKN terasa signifikan di sektor perhotelan, sehingga Disnaker Balikpapan membuat catatan data riil pencari kerja dan lowongan pekerjaan setiap bulan di Kota Balikpapan.

 

Meskipun, tidak ada rekrutmen langsung untuk proyek IKN yang dilakukan Disnaker Balikpapan.

 

Kendati begitu, Ani melihat fenomena selektifitas pencari kerja terjadi di Kota Balikpapan, terutama di kalangan anak muda. “Kalau anak Balikpapan itu pilih-pilih kerja, itu sudah bukan rahasia. Kalau bermasalah sih tidak,” katanya.

 

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Balikpapan mencatat jumlah tenaga kerja lokal mengalami kenaikan dalam periode tahun 2020-2023.

 

Sebelumnya, tahun 2020 total pekerja sebanyak 47.338 orang dan tahun 2021 bertambah menjadi 77.953 orang. Kemudian meningkat lagi di tahun 2022 berjumlah 103.969 orang dan pada tahun 2023 mencapai 223.925 orang.

 

Tak hanya itu, peningkatan juga terjadi pada perusahaan yang berkembang di Kota Balikpapan, akibat pemindahan IKN salah satu penyebabnya. Pertumbuhan tenaga kerja lokal tersebut, dikarenakan semakin meningkat perusahaan yang ada di Kota Balikpapan.

Baca Juga :  Balikpapan Raih Penghargaan Wahana Tata Nugraha Kategori Kota Besar Tahun 2024 

 

Diketahui bahwa perusahaan kecil pada tahun 2020 di Kota Balikpapan terdapat 325 perusahaan dan meningkat di tahun 2021 menjadi 448 perusahaan. Kemudian, tahun 2022 menjadi 1.026 perusahaan dan tahun 2023 bertambah hingga 1.277 perusahaan. Informasi ini diperoleh berdasarkan dari laman BPS, bahwa sejak empat tahun lalu data perusahaan di Kota Balikpapan mengalami kenaikan yang cukup signifikan, sehingga pekerja juga ikut meningkat.

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.