BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Pada peringatan Hari Koperasi Nasional ke 77 tahun 2024, menjadi momentum yang sangat penting untuk merefleksikan peran koperasi di tanah air, agar semakin strategis dalam menjawab tantangan krisis dan ketidakpastian.
Khususnya untuk mempercepat ikhtiar kebangsaan keluar dari middle income trap. Hal ini disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Balikpapan Muhaimin saat membacakan sambutan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah RI pada Upacara Peringatan Hari Koperasi ke 77 tahun 2024, di Halaman Balai Kota Balikpapan, pada hari Senin (15/7/2024).
Lebih dari 99 persen pelaku usaha di tanah air adalah usaha mikro. Tiap krisis, populasi usaha mikro semakin melebar, hingga menyebabkan terjadinya persaingan usaha yang kompleks. Tidak hanya antara usaha mikro dengan skala lebih besar, tetapi juga bersaing antar sesama usaha mikro.
“Peran koperasi menjadi sangat penting, guna melengkapi ekosistem usaha rakyat agar dapat tumbuh. Koperasi telah menjadi solusi,” ucapnya.

Peran koperasi menjadi sangat strategis dalam mengkonsolidasikan para pelaku usaha mikro dan kecil, agar usahanya menjadi lebih berskala ekonomi, mengakselerasi para pelaku usaha mikro dan kecil dengan inovasi dan teknologi, agar menghasilkan produk berkualitas dan bernilai ekonomi tinggi.
“Mengeskalasi para pelaku usaha mikro dan kecil agar terjalin kemitraan rantai pasok,” katanya.