BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Ketua Umum Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) Indonesia, Datuk H Said Aldi Al Idrus memimpin Rapat Koordinasi (Rakor), sekaligus Silaturahmi dengan DMDI Kalimantan Timur (Kaltim) Tahun 2024.
Pelaksanaan kegiatan berlangsung, di Aula Rumah Jabatan Wali Kota Balikpapan, pada hari Minggu (7/7/2024) sore.
Datuk H Said Aldi Al Idrus menyampaikan kegiatan ini untuk menjelaskan kepada para pengurus DMDI Kaltim, yang beberapa bulan lalu dilantik untuk benar-benar menjalankan tugas dalam kepengurusan. “Para pengurus tidak hanya sekedar duduk saja didalam komposisi kepengurusan, tetapi harus ada ide, gagasan,” ucapnya.
DMDI mempunyai target supaya masyarakat melayu islam di Kaltim bisa dibentuk, untuk menjadi masyarakat yang bisa memahami nilai-nilai keagamaan dan budaya. “Apabila ada pengurus yang sudah kita SK kan dan tidak aktif. Silahkan diganti, cari pengurus yang mau aktif. Kita harus jelas,” ungkapnya.
DMDI berdiri sejak tahun 2000, yang mana organisasi ini bergerak di bidang sosial budaya dan dakwah. Visi dan misi untuk memperkuat solidaritas muslim diantara negara anggota dan mempromosikan kerja sama dalam berbagai bidang diantara umat muslim, seperti pendidikan, ekonomi, ilmu pengetahuan, teknologi, kepemudaan, olahraga serta kesehatan.
“DMDI sudah ada di 27 negara. Tokoh melayu itu ada di seluruh untuk menyampaikan bahwa Melayu itu ada,” katanya.
Tujuan terbentuk DMDI untuk menjalin silaturahmi sesama bangsa Melayu di seluruh dunia, baik dibidang ekonomi, pendidikan,budaya serta program kemanusian lainnya.
“Alhamdulillah, DMDI sudah membantu hampir Rp 12 miliar untuk masyarakat Gaza Utara. Setiap hari kita mengirimkan makanan dan air bersih, hingga sampai saat ini,” terangnya.
Ketua Umum DMDI Kaltim, H. Rahmad Mas’ud menyambut baik diselenggarakan rapat koordinasi ini, sehingga para pengurus DMDI Kaltim mendapatkan wawasan. “Saya berharap Ketua DMDI Indonesia dapat memberikan arahan kepada pengurus DMDI Kaltim, sehingga bisa menjadi acuan. Begitu juga dengan agenda yang akan dilaksanakan DMDI Kaltim,” katanya.
Rahmad berharap DMDI ini mampu memberikan nilai-nilai kebaikan kepada semua khususnya kepada Kalimantan Timur, ditengah pemindahan Ibu Kota Nusantara. “Apa yang menjadi tujuan kita, tentunya menjadikan Islam Rahmatan Lil Alamin,” sebutnya.
DMDI Kaltim Tahun 2024 mempunyai agenda salah satunya peringatan tahun baru Islam 1446 Hijriah yang akan menyelenggarakan sunat massal, pembentukan pengurus DMDI Kabupaten/Kota, pemberian santunan dan kegiatan lain yang mempunyai visi kemanusiaan.
“Insyaallah para pengurus DMDI Kaltim sudah melaksanakan program di tahun 2024. Yang terpenting kita harus kompak dan bersatu, sehingga program kita dapat berjalan dengan baik,” pungkasnya.
