BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Sebanyak 1500 santri di bawah Naungan Badan Koordinasi Pendidikan Al Qur’an dan Keluarga Sakinah Indonesia (BKPAKSI) Kota Balikpapan mengikuti Khotmil Qur’an dan Tabligh Akbar Tahun 2024, di Masjid Madinatul Iman Balikpapan Islamic Center, pada hari Minggu (31/3/2024).
Kegiatan dibuka dengan Khotmil Qur’an dari perwakilan BKPAKSI Se Kecamatan Balikpapan dan dilanjutkan dengan Tabligh Akbar yang dipimpin Ustadz Agus Khoirul Huda.
Ketua BKPAKSI Kota Balikpapan, H Ngusman mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan yang telah memberi dukungan terhadap kegiatan ini.
Dalam kegiatan ini, BKPAKSI mendapatkan bantuan 65 Al Qur’an dari Human Initiative Kaltim, yang mana Al Qur’an tersebut akan terbagi untuk BKPAKSI Se Kecamatan Balikpapan.
“Mudah-mudahan Al Qur’an menjadi petunjuk cahaya untuk anak-anak, sehingga bisa lancar dalam melaksanakan pendidikan Al Qur’an di Kota Balikpapan,” ungkapnya.
Seperti diketahui, BKPAKSI menaungi 300 unit diantaranya terdiri dari 175 TK TPQ, 50 unit Paud Al Qur’an, satu unit Majelis Taklim dan 25 unit Rumah Tahfidz. “Alhamdulilah, semua berjalan sesuai dengan cita-cita kami dan visi misi kami untuk mewujudkan pendidikan Al Qur’an di seluruh pelosok Balikpapan,” terangnya.
Total santri BKPAKSI sekitar 5 ribu santri. Namun yang hadir mengikuti kegiatan ini hanya 1500 santri dari 150 unit. “Kita ambil setiap unit 10 santri untuk mengikuti kegiatan ini,” katanya.

Dalam kesempatan itu, Asisten II Bidang Perekonomian, Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat, Sekretariat Daerah (Setda) Kota Balikpapan, Muhammad Andi Yusri menyambut baik terselenggaranya kegiatan ini.
“Acara ini merupakan momentum penting untuk meningkatkan kecintaan kita terhadap Al Qur’an dan mengamalkan nilai-nilainya dalam kehidupan sehari-hari,” jelasnya.
Yusri pun mengajak kepada seluruh hadirin untuk terus meningkatkan kecintaan terhadap Al Qur’an dan mengamalkan nilai-nilainya dalam kehidupan sehari-hari. “Mari kita jadikan Al Qur’an sebagai pedoman hidup kita, agar terhindar dari perbuatan yang salah dan terjerumus ke dalam maksiat,” terangnya.