Pada kesempatan ini juga dilakukan peresmian Jembatan Penyeberangan Orang (JPO), Perluasan Parkir, DCU Center dan Gedung DCU Gate IV sebagai fasilitas pendukung PSR. Peresmian dilakukan oleh General Manager PT KPI RU V Balikpapan didampingi tim manajemen.
“Terima kasih para pihak yang membantu mendukung dan mempercepat fasilitas pendukung ini. Mari sama-sama kita jaga fasilitas ini. Kegiatan PSR ini dilaksanakan untuk memaksimalkan kinerja operasi dan peningkatan kehandalan kilang dalam rangka komitmen kita menjaga ketahanan energi nasional,” kata General Manager PT KPI Unit Balikpapan Arafat Bayu Nugroho.
Beragam sifat dan bentuk pekerjaan akan dihadapi saat kegiatan PSR Tahun 2024 di Kilang Balikpapan. Pekerjaan dengan risiko tinggi seperti pekerjaan panas, bekerja dengan alat berat, bekerja di ketinggian, dan bekerja di ruang terbatas yang berpotensi menimbulkan kecelakaan kerja dan dapat menimbulkan kerugian.
“Lakukan tool box meeting dan safety talk sebelum melakukan pekerjaan. Sampaikan kepada pekerja potensi bahaya yang akan dihadapi dan sampaikan pula tindakan pencegahan untuk menghindari bahaya tersebut. Lakukan pengecekan terlebih dahulu terhadap area kerja. Yakinkan semua aman sebelum pekerjaan dimulai,” jelas Bayu.
Sebelum menutup kegiatan, dalam kesempatan ini PT KPI Unit Balikpapan juga melakukan Doa Bersama Dalam Rangka PSR 2024 dan Pemberian Santunan Kepada Anak Yatim – Dhuafa. Santunan diberikan secara simbolis kepada Pondok Tahfidz Masjid Istiqlal Balikpapan dan Panti Asuhan Ummi Zahro.
Area Manager Communication, Relations & CSR PT KPI Unit Balikpapan Dodi Yapsenang menyampaikan bahwa Doa Bersama Dalam Rangka PSR 2024 dan Pemberian Santunan Kepada Anak Yatim – Dhuafa ini dilakukan Dalam rangka memohon keselamatan kepada Tuhan sebagai umat beragama.
“Semoga Tuhan berkenan mengiringi serta melindungi pelaksanaan dari seluruh rangkaian kegiatan ini. Kami juga memohon dukungan dari seluruh stakeholder khususnya masyarakat ring 1, kami sampaikan permohonan maaf apabila terdapat sedikit aktivitas yang mengganggu kenyamanan selama proyek ini berlangsung,” tutup Dodi. (*)