Gunung Marapi Erupsi Hari Ini, Terdapat 9 Kali Letusan dan 70 Pendaki Sedang Proses Dievakuasi

oleh -
Editor: Ardiansyah
Erupsi Gunung Marapi di Sumbar. Foto: Istimewa 
Erupsi Gunung Marapi di Sumbar. Foto: Istimewa 

BorneoFlash.com, PADANGGunung Marapi di Sumatera Barat (Sumbar) mengalami erupsi hari ini. 

 

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mencatat ada 9 kali letusan dari Gunung Marapi sejak erupsi sore tadi.

 

“Setidaknya ada 9 kali (secara instrumental). Hanya yang terlihat secara visual yang pertama saja karena gunung tertutup kabut,” kata Kepala PVMBG Badan Geologi Hendra Gunawan, Minggu (3/12/2023).

 

“Tapi setelah yang pertama erupsi susulan, sangat kecil sekali energinya dan berangsur mengecil,” katanya.

 

Hendra mengatakan erupsi Gunung Marapididasari dari siklus tahunan. Gunung tersebut acap kali terjadi erupsi tiap dua hingga empat tahun.

 

Dikutip dari laman pemberitaan detikcom, Gunung Marapi terakhir kali erupsi pada Februari 2023. PVMBG mengatakan pihaknya tidak bisa memprediksi bulan dan hari akan terjadinya erupsi.

 

“Pada dasarnya erupsi Gunung Marapi berulang setiap dua sampai empat tahun. Tapi kadang-kadang bergeser jadi lima sampai enam tahun jedanya. Tapi waktu pasnya bulan dan hari berapa akan terjadi itu tidak bisa diketahui,” katanya.

 

Jalur Pendakian Ditutup

Plh Kepala BKSDA Sumbar, Dian Indriati, mengatakan ada 70 pendaki menaiki Gunung Marapi saat terjadi erupsi. Proses evakuasi kepada para pendaki itu tengah berlangsung.

 

“Total ada 70 orang berada di Gunung Marapi saat erupsi. Rinciannya 57 orang itu masuk melalui jalur Batu Palano. Sementara untuk Koto Baru ada 13 orang, untuk di sini semuanya sudah turun. Sementara pendaki dari jalur Batu Palano sebagian sudah turun, dan sebagian lagi masih dalam evakuasi tim gabungan,” kata Dian.

 

Pihak BKSDA Sumbar belum memerinci terkait adanya dugaan korban jiwa dari erupsi Gunung Marapi. Dia mengatakan jalur pendakian ke Gunung Marapi telah ditutup sementara.

Baca Juga :  Relaksasi Pajak Berakhir Desember 2023, Masyarakat Kaltim Segera Manfaatkan Kesempatan Ini

 

“Saat ini Gunung Marapi waspada. Jadi kami menutup semua aktivitas ke Gunung Marapi. Baik kegiatan masyarakat ataupun pendaki,” ucapnya.

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.