BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan melakukan monitoring kesiapan tujuh puskesmas 24 jam yang berada di semua Kecamatan saat perayaan Idul Fitri tetap membuka pelayanan.
“Kami memastikan petugas yang sudah ditetapkan dalam surat tugas ada di tempat. Kami menugaskan ada dokter, perawat, bidan, driver semua siap. Kemudian stok obat mereka, alat, ambulans harus berfungsi baik.
Jangan sampai ada yang harus dirujuk kemudian terkendala,” jelas Kepala DKK Balikpapan dr Andi Sri Juliarty kepada awak media, Sabtu (30/4/2022).
Selain itu juga, petugas pun harus membuat laporan setiap sore hari tentang kasus-kasus penyakit yang ditemukan.

“Kami akan melihat apakah ada tren kenaikan jumlah pengunjung atau ada tren diagnosa muncul,” ucap Dio sapaan karibnya.
Biasanya saat lebaran idul fitri seperti ini, lanjut Dio mengatakan tren yang muncul itu penyakit-penyakit gangguan saluran cerna, mulai dari sakit maag, diare.