BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kaltim menyerahkan Penghargaan Zero Accident Award atau Penghargaan Kecelakaan Nihil di tempat Kerja kepada PT Kilang Pertamina Balikpapan (KPB).
Penghargaan tersebut diraih berdasarkan hasil dan verifikasi Direktorat Jenderal (Dirjen) Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Kemenaker.
PT Kilang Pertamina Balikpapan dinilai telah memenuhi syarat dan layak untuk mendapatkan penghargaan atas prestasinya dalam melaksanakan program Norma Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di lingkungan kerja.
Sesuai dengan Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor PER01/MEN/I/2007, Penghargaan Zero Accident Award diberikan atas prestasi dalam melaksanakan Program K3 dengan 17.911.002 jam kerja orang aman tanpa kecelakaan kerja, terhitung sejak 25 Juli 2018 hingga 31 Desember 2020.
Sebagai pengelola Proyek Strategis Nasional (PSN) pembangunan perluasan kilang, PT KPB selalu berupaya mengutamakan keselamatan kerja yang ditangani langsung melalui fungsi PT KPB
Di Tengah kondisi pandemi Covid19 di Indonesia saat ini, PT KPB bahkan telah membentuk Satgas Covid19 sejak awal pandemi guna memitigasi dan menerapkan protokol Kesehatan yang ketat di lingkungan perusahaan dan para kontraktornya,
Diantaranya, penggunaan masker oleh pekerja adalah sebuah keharusan, pelaksanaan Work From Home 75%, kampanye 5M, Covid Ranger Daily Inspection, pengecekan suhu tubuh pada saat memasuki lokasi kantor serta proyek.
Lalu Daily Check Up (berupa pemeriksaan suhu tubuh, Saturasi Oksigen, & Tekanan Darah), periodical antigen rutin setiap bulan, dan vaksinasi menyeluruh kepada pekerja dan mitra kerja.
Aspek safety juga selalu menjadi perhatian penuh dimana pekerja wajib menggunakan alat pelindung diri (APD) sesuai ketentuan HSSE. Penghargaan ini tak lepas dari peran serta seluruh Perwira KPB yang dengan tertib menaati peraturan keselamatan kerja.
“Alhamdulillah kita sudah berhasil mencapai jam kerja yang aman dan mendapatkan apresiasi dari Pemerintah. Semoga kita bisa mempertahankannya dengan lebih baik lagi ke depan”, Ujar Direktur Pengembangan PT KPB Djoko Koen Soewito.
Seluruh ikhtiar ini dilakukan dalam upaya pembangunan Mahakarya PT Kilang Pertamina Balikpapan demi mewujudkan Ketahanan, Kemandirian, dan Kedaulatan Energi Indonesia. (*)
