BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan menggelar simulasi kegiatan memperingati Detik-detik Proklamasi Kemerdekan Republik Indonesia, pelaksanaan digelar tepat di simpang Lampu Merah (Depan Plaza Balikpapan), Jln. Jenderal Sudirman, Kecamatan Balikpapan kota, pada Rabu (11/8/2021).
Pelaksanaan simulasi yang sempat mengagetkan warga masyarakat pengguna jalan ini, dihadiri Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud dan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Sudirman Djayaleksana.
Kepala Bidang Angkutan, Dinas Perhubungan (Dishub) R Parnovan menuturkan. Dalam Dalam Rangka Peringatan HUT Ke -76 RI Tahun 2021 tepatnya pukul 11.17 WITA, nanti akan diputarkan lagu Indonesia Raya di 15 simpang traffic light di Balikpapan.
“Hanya dalam pelaksanaan tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Jika tahun kemarin terdapat beberapa titik yang kami lakukan pengibaran bendera.
Karenapandemi Covid-19 pengibaran bendera tersebut tidak kami laksanakan,” ujarnya.
Lebih lanjut dia terangkan, dalam pelaksanaan pengibaran bendera nantinya akan diputarkan Vidio saja. Dengan acuan Vidio yang saat ini nantinya akan di tag, jadi bahan sosialisasi ke masyarakat.
“Agar masyarakat mengetahui dan mengerti apa yang dilakukan di 15 titik traffic light tersebut,” tambahnya.
Adapun beberapa titik yang akan diputarkan lagu kebangsaan di Peringatan HUT Ke -76 RI Tahun 2021 yakni diantaranya.Traffic light yang ada di Simpang Plaza, di Dam, Balikpapan Baru, Karang Anyar, Simpang Rapak, Gunung Malang, dan lain-lainnya.
“Jadi sama seperti tahun lalu,” bebernya.
Sementara itu ditanya mengenai pengamanan kendaraan yang akan melintas, dia katakan nanti akan terdapat petugas gabungan.
Baik itu Satlantas, Dinas Perhubungan dan Satpol PP. Yang akan berjaga di setiap titik, pada hari H nanti di titik-titik tersebut.
“Karena pelaksanaannya hanya tiga menit. Jadi dapat dipastikan tidak akan timbul kemacetan yang panjang.
Termasuk pejalan kaki, jadi saat didengarkan lagu kebangsaan Indonesia sebagai warga Indonesia kita harus memasang sikap sempurna. Baik itu pengendara maupun pejalan kaki,” pungkasnya.
(BorneoFlash.com/Eko)
