BorneoFlash.com, TANA PASER – Akhir-akhir ini, beberapa wilayah yang ada di Kalimantan Timur (Kaltim) termasuk di dalamnya Kabupaten Paser mengalami peningkatan kasus penyebaran Covid-19.
Menyikapi hal itu, Bupati Paser dr. Fahmi Fadli mengimbau Organisasi Perangkat Daerah (OPD), termasuk Camat serta Kepala Desa agar lebih serius dalam menyikapi persoalan penyebaran Covid-19. Kamis (15/7/2021).
Fahmi menyampaikan, perlunya perhatian serius serta upaya dalam menyikapi perkembangan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Paser.
Dalam kurun waktu beberapa hari terakhir mengalami penambahan yang cukup signifikan.
“Semua unsur tanpa terkecuali, utamanya SKPD terkait, Camat bersama Kepala Desa serta BPD untuk lebih serius melakukan upaya tracking, disamping tetap mengedukasi masyarakat,” ucap Bupati.
Bahkan, tercatat beberapa waktu lalu, terdapat 52 warga di Gang Seratai, Desa Tepian Batang Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser terkonfirmasi Positif Covid-19, sehingga dilakukan lockdown mikro di wilayah tersebut.
Untuk itu, Bupati meminta dukungan Danramil dan Kapolsek, begitupun Kepala Desa di wilayah Kecamatan terus memonitor perkembangan Covid -19.
Serta menginstruksikan OPD terkait untuk melakukan 3T (testing, tracing dan treatment) yang harus terus ditingkatkan.
Tak kalah pentingnya, mengajak masyarakat disiplin protokol kesehatan (prokes).
“Protokol Kesehatan dengan memakai masker ini kuncinya, selalu menjaga jarak, mencuci tangan dan menghindari kerumunan ini wajib diterapkan,” ajak Bupati Paser, dr. Fahmi Fadli.
(BorneoFlash.com/Fitriani)