BPJS Kesehatan Lakukan Optimalisasi Layanan PRB

oleh -
kegiatan pertemuan koordinasi antara BPJS Kesehatan dengan perwakilan apotek di Kabupaten Berau. Foto : HO.
kegiatan pertemuan koordinasi antara BPJS Kesehatan dengan perwakilan apotek di Kabupaten Berau. Foto : HO.

BorneoFlash.com, TANJUNG REDEB – Layanan Program Rujuk Balik (PRB) tentunya dapat dimanfaatkan oleh Peserta Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) untuk memudahkan peserta mendapatkan obat rutin. 

Dalam hal ini, peserta JKN-KIS tidak perlu lagi untuk antre dan datang ke rumah sakit untuk mendapatkan obat rutin tersebut. Peserta cukup mengakses apotek yang ditunjuk untuk mengambil obat, hal ini merupakan upaya dari BPJS Kesehatan untuk meningkatkan dan memudahkan akses layanan bagi peserta JKN-KIS.

Dalam kegiatan pertemuan koordinasi antara BPJS Kesehatan dengan perwakilan apotek di Kabupaten Berau, Kepala BPJS Kesehatan Kabupaten Berau Johansyah menyebutkan pihaknya melakukan koordinasi sebagai upaya menjaga dan meningkatkan kualitas pelayanan PRB ini.

Diharapkan, apotek yang bekerjasama dapat menjalankan program ini dengan baik dan tentunya peserta JKN-KIS dapat merasakan manfaatnya.

“Kita bersama-sama dengan stakeholder mengupayakan agar adanya peningkatan peserta JKN-KIS yang memanfaatkan layanan PRB ini. Diharapkan kemudahan dapat dirasakan oleh peserta JKN-KIS, terutama untuk peserta yang memiliki penyakit seperti diabetes, hipertensi, jantung, asma, penyakit paru, epilepsy, stroke, lupus dan schizophrenia. Kami juga menghimbau kepada seluruh peserta yang mengkonsumsi obat rutin untuk dapat mengakses layanan PRB ini, sehingga tidak perlu lagi untuk datang ke rumah sakit. Selain itu, kami juga meminta bantuan kepada fasilitas kesehatan untuk menginformasikan hal ini kepada seluruh peserta,” ujar Johansyah, Selasa (27/04/2021)lalu.

Sebagai informasi, jumlah peserta JKN-KIS di Kabupaten Berau ada sebanyak 182.975 peserta dengan jumlah fasilitas kesehatan sebanyak 46 fasilitas kesehatan, yang terdiri dari Rumah sakit, Dokter praktek perorangan, Klinik dan Puskesmas.

Sementara itu salah satu perwakilan apotek yang hadir, Bayu Okta Windra menyebutkan pihaknya akan berkomitmen untuk melakukan sosialisasi dan edukasi kepada peserta JKN-KIS.

“Kami juga akan mendukung terkait layanan PRB ini. Selain itu,  kami juga akan melakukan sosialisasi dan edukasi kepada peserta JKN-KIS agar melanjutkan pengobatannya di fasilitas kesehatan tingkat pertama sehingga kesehatannya stabil dan tentunya akses layanan menjadi lebih mudah tidak perlu lagi ke rumah sakit,” ujar Bayu Okta Windra.(*)

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.